Pentingnya Doa Selamat dan Dampak Positifnya

Dalam ranah praktik spiritual, makna “doa selamat” memiliki tempat istimewa. Pengucapan suci ini, yang erat terkait dengan budaya Indonesia, mengandung tradisi dan arti yang mendalam. Saat kita memulai perjalanan ini untuk menjelajahi esensinya, kita akan menyelami kedalaman doa ini, mengungkap tujuan dan maknanya.

Pengertian “Doa Selamat Dunia Akhirat” dalam Islam

Dalam konteks Islam, “doa selamat dunia akhirat” mengacu pada ungkapan permohonan dan harapan dalam doa, dengan tujuan untuk memperoleh berkah, kebahagiaan, serta keselamatan di kehidupan dunia maupun akhirat. Doa ini mencakup aspirasi baik secara spiritual maupun materi dalam kehidupan manusia di dunia, sekaligus persiapan untuk kehidupan setelah kematian. Bacaan doa ini memiliki kaitan erat dengan permohonan kepada Allah SWT.

Umat Muslim memohon kepada Allah agar melimpahkan berkah, kebahagiaan, kesehatan, rezeki yang halal, dan keberhasilan dalam aktivitas mereka. Selain itu, doa ini juga diucapkan untuk memohon perlindungan dari berbagai tantangan dan risiko yang mungkin dihadapi dalam rutinitas sehari-hari.

Dalam doa ini, umat Muslim berharap agar kehidupan di dunia ini diwarnai oleh sukses, kebahagiaan, serta berbagai tindakan baik yang memperkaya pengalaman hidup.

Doa “selamat akhirat” juga berkaitan erat dengan permohonan kepada Allah SWT untuk mendapatkan keselamatan dan kebahagiaan di akhirat. Umat Muslim berharap bahwa amal perbuatan mereka diterima oleh Allah SWT, dosa-dosa mereka diampuni, dan mereka diberi tempat yang baik di surga.

Kumpulan Doa Keselamatan Dunia dan Akhirat

Berikut ini merupakan beberapa doa selamat yang dapat dibaca dan diamalkan untuk memperoleh keselamatan baik di dunia maupun akhirat:

  1. Doa Keselamatan:
    Allahumma innā nas’aluka salāmatan fīd-dīn wa ‘āfiyatan fil-jasad wa ziyādatan fil-‘ilm wa barakatan fir-riqz wa tawbatan qablal-mawt wa rahmatan ‘indal-mawt wa maghfiratan ba’dal-mawt. Allahumma hawwin ‘alainā fī sakaratil-mawt, wannajjata minan-nāri, wal-‘afwa ‘indal-hisāb.
    Artinya: “Ya Allah, kami memohon kepada-Mu keselamatan dalam agama, kesehatan dalam tubuh, peningkatan ilmu, berkah dalam rezeki, taubat sebelum kematian, rahmat saat kematian, dan ampunan setelah kematian. Ya Allah, permudahlah sakaratul-maut kami, selamatkan kami dari api neraka, dan beri kami ampunan saat perhitungan.”
  2. Doa Tolak Bala:
    Allahummaftah lana abwabal khair, wa abwabal barakah, wa abwaban ni’mah, wa abwabar rizqi, wa abwabal quwwah, wa abwabas shihhah, wa abwabas salamah, wa abwabal ‘afiyah, wa abwabal jannah. Allahumma ‘afina min kulli bala’id dunya wa ‘adzabil akhirah, washrif ‘anna bi haqqil qur’anil ‘azhim wa nabiyyikal karim syarrad dunya wa ‘adzabal akhirah. Ghafarallahu lana wa lahum bi rahmatika ya arhamar rahimin. Subhana rabbika rabbil ‘izzati ‘an ma yashifun, wa salamun a’alal mursalin, walhamdulillahi rabbil ‘alamin.
    Artinya: “Ya Allah, bukalah bagi kami pintu-pintu kebaikan, keberkahan, kenikmatan, rezeki, kekuatan, kesehatan, keselamatan, kesejahteraan, dan surga. Ya Allah, lindungilah kami dari segala bala dunia dan siksa akhirat. Jauhkanlah kami dari keburukan dunia dan siksa akhirat, dengan kebenaran Alquran yang agung dan Nabi yang mulia. Semoga Allah mengampuni kami dan mereka dengan rahmat-Mu. Maha Suci Tuhan, Tuhan yang memiliki keagungan di atas apa yang mereka sifatkan, dan salam sejahtera atas para Rasul. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam.”
  3. Doa Keselamatan Dunia dan Akhirat:
    Rabbana aatina fiddunya hasanah wa fil-akhirati hasanah, wa qinaa adzabannaari.
    Artinya: “Ya Tuhan kami, berikanlah kami kebaikan di dunia dan di akhirat, serta peliharalah kami dari siksa neraka.”
  4. Doa Memohon Keteguhan Iman dan Keselamatan:
    Rabbana-ghfir alaina shabran wa tsabbit aqdaamana wanshurna ala-qaumil-kaafirin.
    Artinya: “Ya Tuhan kami, berikanlah kepada kami ketabahan, kokohkanlah pendirian kami, dan menangkanlah kami atas kaum kafir.”
  5. Doa Selamat dari Fitnah Kafir:
    Rabbana la taj’alna fitnatan lil qaumidz dzalimina wanajjina birahmatika minal qaumil kafirin.
    Artinya: “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami fitnah bagi orang-orang yang zalim, dan selamatkanlah kami dengan rahmat-Mu dari orang-orang kafir.”
  6. Doa Selamat untuk Keluarga Tercinta:
    Allahumma antassalam, wa minkassalam, wa ilaika ya’uudussalam, fahayyina robbana bissalam, wa adkhilnal jannata daarossalam, tabarokta robbana wa ta’aalayta, yaa dzal jalaali wal ikram.
    Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah sumber kedamaian, dan dari-Mu datang kedamaian, kepada-Mu kembali segala kedamaian. Wahai Tuhan kami, hidupkanlah kami dengan damai-Mu, masukkanlah kami ke dalam surga tempat kedamaian. Engkaulah yang memberkahi dan Maha Tinggi, wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan.”
  7. Doa Keselamatan Nabi Luth:
    Robbi najjinii wa ahlii mimmaa ya’maluun.
    Artinya: “Ya Tuhanku, selamatkanlah aku beserta keluargaku dari apa yang mereka kerjakan.” (QS. As-Syu’ara: 169).
  8. Doa Keselamatan Nabi Musa:
    Rabbana la taj’alna fitnatan lil qaumidz dzalimina wanajjina birahmatika minal qaumil kafirin.
    Artinya: “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami sebagai sasaran penganiayaan oleh kaum yang berlaku zalim. Wahai Tuhan, selamatkanlah kami dengan rahmat-Mu dari siksaan kaum yang kafir.” (QS. Yunus: 85-86).

Etika dalam Membaca Doa untuk Keselamatan Dunia dan Akhirat

Dalam mengucapkan doa-doa tersebut, terdapat beberapa etika yang disarankan dalam ajaran agama Islam. Berikut adalah beberapa etika yang perlu diperhatikan saat membaca doa-doa selamat:

  1. Niat yang Ikhlas:
    Saat mengucapkan doa, penting untuk memiliki niat yang ikhlas. Niat harus murni ditujukan untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memohon perlindungan serta keselamatan.
  2. Membaca dengan Khusyuk:
    Cobalah mengucapkan doa dengan hati yang penuh khusyuk dan penghayatan. Fokuskan perhatian pada makna doa dan kesadaran akan kehadiran Allah yang Maha Mendengar.
  3. Membaca dengan Tajwid yang Baik:
    Usahakan untuk mengucapkan doa-doa tersebut dengan memperhatikan tajwid yang benar. Jika ragu tentang tajwid yang tepat, disarankan untuk belajar dari sumber yang terpercaya atau berkonsultasi dengan orang berpengetahuan tentang bacaan Al-Qur’an.
  4. Menghadap Kiblat:
    Ketika mengucapkan doa, sebaiknya menghadap kiblat sebagai tanda ketaatan dan keseriusan dalam berdoa kepada Allah SWT.
  5. Memperhatikan Waktu yang Tepat:
    Ada waktu-waktu yang dianjurkan untuk mengucapkan doa keselamatan. Misalnya setelah shalat fardhu, dalam sujud, atau pada waktu-waktu yang dianjurkan dalam agama Islam.
  6. Mengulang Doa dengan Tertib:
    Mengulang doa beberapa kali boleh dilakukan untuk meningkatkan kesungguhan dan konsentrasi dalam berdoa. Namun, penting untuk menghindari pandangan bahwa pengulangan itu hanya sebagai ritual tanpa makna.
  7. Berdoa dengan Keyakinan:
    Yakini bahwa doa Anda didengar oleh Allah dan bahwa Dia adalah satu-satunya yang mampu memberikan perlindungan dan keselamatan sejati. Berdoa dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan memperhatikan doa Anda sesuai dengan kehendak-Nya.
  8. Mengamalkan Doa dengan Tindakan:
    Selain mengucapkan doa, juga penting untuk mengamalkan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. Doa harus diiringi dengan upaya dan tindakan sesuai dengan isi doa yang dibacakan.
  9. Bersyukur dan Berdoa dengan Rendah Hati:
    Setelah mengucapkan doa, sampaikan rasa syukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan. Selain itu, berdoalah dengan rendah hati dan sadar akan kelemahan serta ketergantungan kita pada-Nya.

Dengan memperhatikan etika-etika di atas, kita bisa mengucapkan doa-doa dengan sikap yang benar. Lebih dari itu, kita juga akan merasakan manfaat spiritual yang lebih dalam dalam berkomunikasi dengan Allah SWT.

Signifikansi Membaca Doa Keselamatan Dunia dan Akhirat dalam Islam

Dalam Islam, membaca doa keselamatan untuk dunia dan akhirat memiliki makna yang sangat penting. Doa ini mencerminkan rasa kepedulian dan kesadaran kami sebagai umat Muslim terhadap kehidupan di dunia serta persiapan kita menuju akhirat.

Berikut adalah beberapa alasan penting mengapa membaca doa keselamatan dunia dan akhirat memiliki peranan yang begitu besar:

  1. Memohon Perlindungan dari Allah:
    Dalam doa keselamatan, kita merintis permohonan perlindungan kepada Allah SWT dari segala ancaman dan bencana yang mungkin menghampiri kita, baik di dunia maupun di akhirat. Dalam keyakinan ini, kita mengakui bahwa hanya Allah yang memiliki kekuasaan mutlak untuk melindungi dan membimbing kita.
  2. Menyadari Kehidupan Sementara di Dunia:
    Doa keselamatan mengingatkan kita bahwa hidup di dunia ini bersifat fana. Doa ini memberi pengertian bahwa kita tidak boleh terjebak semata-mata dalam urusan duniawi. Doa ini mendorong kita untuk hidup bertanggung jawab, menjalani ibadah kepada Allah SWT, dan melakukan kebajikan selama di dunia.
  3. Mengingatkan Tujuan Akhirat:
    Melalui doa keselamatan, kita mengakui bahwa akhirat adalah tujuan akhir dari perjalanan hidup kita sebagai umat Muslim. Kita berdoa kepada Allah agar memberikan kebaikan dalam kehidupan dunia dan mempersiapkan kebaikan di akhirat, seperti kenikmatan surga-Nya.
  4. Menghindari Dosa dan Keburukan:
    Doa keselamatan dunia dan akhirat juga mencerminkan tekad kita untuk menjauhi perbuatan dosa dan tindakan yang buruk. Dalam setiap doa, kita memohon kepada Allah untuk dijauhkan dari godaan dan kesalahan yang dapat merugikan kita baik di dunia maupun di akhirat.
  5. Memperdalam Ketaqwaan dan Spiritualitas:
    Membaca doa keselamatan merupakan salah satu cara untuk memperkuat ketaqwaan dan dimensi spiritual kita sebagai umat Muslim. Doa ini membantu mempertajam kesadaran akan hakikat hidup serta tujuan hidup kita sebagai hamba Allah. Ini mendorong kita untuk tetap fokus pada ibadah, berbuat kebajikan, dan menjalani kehidupan yang lebih sadar akan akhirat.
  6. Membangun Rasa Syukur:
    Doa keselamatan juga mengajarkan kita untuk selalu bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan-Nya. Doa ini mengingatkan kita untuk tetap menghargai dan mensyukuri berkah-Nya, baik di dunia maupun di akhirat. Dengan doa ini, kita memohon kepada Allah agar terus memberikan kebaikan kepada kita.

Dalam kesimpulannya, membaca doa keselamatan dunia dan akhirat memiliki arti mendalam dalam kehidupan seorang Muslim. Doa ini bukan hanya sekedar rangkaian kata, tetapi juga sebuah ungkapan kesadaran dan pengabdian kita kepada Allah SWT.

Waktu yang Dianjurkan untuk Mengucapkan Doa Keselamatan

Dalam ajaran Islam, terdapat beberapa waktu yang dianjurkan untuk mengucapkan doa keselamatan, dan setiap waktu tersebut memiliki keutamaannya sendiri. Berikut adalah beberapa waktu yang dianjurkan untuk mengucapkan doa memohon keselamatan dunia dan akhirat:

  1. Setelah Menunaikan Shalat:
    Mengucapkan doa setelah menyelesaikan shalat, baik itu shalat wajib lima waktu atau shalat sunnah, dianjurkan dan memiliki nilai yang istimewa. Setelah menunaikan shalat, momen tersebut bisa digunakan untuk mengucapkan doa kepada Allah SWT.
  2. Saat Sujud dalam Shalat:
    Saat berada dalam posisi sujud dalam shalat, merupakan saat yang penuh kemuliaan di hadapan Allah. Waktu ini dianggap sebagai waktu yang amat mustajab (dapat dikabulkan) untuk mengucapkan doa. Maka, kita dianjurkan untuk memperbanyak doa saat berada dalam sujud.
  3. Sepertiga Malam Terakhir:
    Waktu sebelum waktu fajar, yakni sepertiga malam terakhir, dianggap sebagai waktu yang istimewa untuk bangun dan mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah, termasuk mengucapkan doa. Pada waktu ini, malaikat Allah turun ke dunia dan mengabulkan doa hamba-Nya yang memohon kepada-Nya.
  4. Hari Jum’at (Jumat):
    Waktu sebelum, selama, dan setelah shalat Jumat dianggap sangat berharga untuk mengucapkan doa. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa waktu antara khutbah pertama dan kedua adalah waktu ketika doa kita memiliki kemungkinan yang besar untuk dikabulkan.
  5. Bulan Ramadan:
    Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah dan keutamaan dalam Islam. Doa-doa yang diucapkan selama bulan ini memiliki peluang yang lebih besar untuk diterima. Maka, sangat disarankan untuk memperbanyak doa selama bulan Ramadan.

Selain waktu-waktu yang telah disebutkan, tidak ada larangan dalam Islam untuk mengucapkan doa kapan pun kita menginginkannya. Kita dianjurkan untuk selalu berkomunikasi dengan Allah SWT dan mengucapkan doa dalam semua aspek kehidupan, baik dalam kesulitan, kebahagiaan, atau saat membutuhkan bimbingan-Nya.

Keutamaan Membaca Doa Keselamatan untuk Dunia dan Akhirat

Terdapat banyak keutamaan yang terkandung dalam mengucapkan doa keselamatan untuk dunia dan akhirat. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

  1. Perlindungan dari Berbagai Bencana:
    Doa ini menjadi permohonan kepada Allah untuk mendapatkan perlindungan dari segala bentuk bencana, musibah, dan malapetaka di dunia dan akhirat. Ini mencerminkan kesadaran kita sebagai makhluk yang rentan dan butuh perlindungan-Nya. Keselamatan kita hanya dapat dicapai melalui pertolongan-Nya.
  2. Mengharapkan Pengampunan Dosa:
    Doa ini mengandung permohonan ampunan Allah atas dosa-dosa kita, meskipun sekecil apapun. Ini menunjukkan kesadaran kita akan kelemahan manusia dan kebutuhan untuk introspeksi diri. Keutamaan ini membangkitkan semangat untuk memohon ampunan serta merenungkan kesalahan yang telah dilakukan.
  3. Keselamatan dari Azab Neraka:
    Salah satu aspek penting dalam doa ini adalah memohon keselamatan dari siksa neraka. Kita berdoa kepada Allah agar mendapatkan tempat yang baik di akhirat, yaitu surga-Nya. Hal ini mencerminkan kesadaran akan urgensi mencapai kebahagiaan dan keabadian di akhirat.
  4. Perlindungan dari Godaan Setan:
    Doa ini juga mencakup permohonan untuk dilindungi dari godaan dan tipu daya setan. Ini menandakan kesadaran kita akan upaya setan untuk menggoda manusia menuju perbuatan dosa. Keutamaan ini menggarisbawahi pentingnya memohon perlindungan Allah dalam menghadapi godaan setan.
  5. Pemenuhan Kebutuhan Hidup:
    Doa selamat dunia akhirat juga mengandung permohonan kepada Allah untuk memberikan rizki yang halal serta memenuhi kebutuhan hidup kita di dunia. Kita berdoa agar Allah memberikan kesehatan, kebahagiaan, dan kelancaran dalam menjalani kehidupan ini. Keutamaan ini menggambarkan kerendahan hati kita sebagai hamba yang mengandalkan-Nya.

Doa Selamat Dunia Akhirat adalah ungkapan pengakuan, permohonan, dan ketaatan kita kepada Allah SWT. Tujuannya adalah untuk mendapatkan keselamatan di dunia dan akhirat. Dengan mengucapkan doa ini secara konsisten dan mendalam, kita dapat merasakan manfaat spiritual dan mengarahkan diri menuju kehidupan yang lebih bermakna di dunia dan akhirat.

Manfaat Positif dari Mengamalkan Doa Keselamatan Dunia Akhirat

Mengamalkan doa keselamatan dunia akhirat membawa dampak positif yang signifikan bagi umat Muslim. Di bawah ini adalah beberapa manfaat positif yang muncul saat umat Muslim menghayati dan mengamalkan doa-doa tersebut dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Kedekatan dengan Allah SWT:
    Mengamalkan doa keselamatan dunia akhirat memperkuat ikatan spiritual antara individu dan Allah. Doa adalah sarana langsung berkomunikasi dengan-Nya, yang mengintensifkan kesadaran akan ketaatan dan pengabdian kepada Allah. Dalam melaksanakan doa ini, individu muslim memohon perlindungan, petunjuk, serta keberkahan dari Allah, yang memperkuat hubungan spiritual dengan-Nya.
  2. Kesejahteraan di Dunia dan Akhirat:
    Dalam mengamalkan doa ini dengan keyakinan, seseorang mengharapkan keberkahan, ketenangan, dan kelancaran dalam urusan dunia, serta kebahagiaan abadi di akhirat. Doa ini membantu menjaga fokus pada nilai-nilai yang benar, membimbing menuju jalan yang benar, dan memberikan harapan untuk kebahagiaan dalam dua dunia.
  3. Ketenangan Pikiran dan Jiwa:
    Menghadapi tantangan, kesulitan, dan ujian kehidupan, doa ini meredakan kegelisahan dan kecemasan. Kehadiran Allah dalam doa membantu mengurangi beban pikiran, karena diyakini bahwa Dia adalah Pengatur segala hal. Dengan menyerahkan diri sepenuhnya melalui doa, individu merasa lebih tenang, memahami bahwa hasil akhir adalah hasil dari kehendak-Nya.
  4. Pengembangan Ketaatan dan Kebaikan:
    Doa selamat dunia akhirat melibatkan permohonan untuk mendapatkan petunjuk dan keselamatan. Melalui amalan ini, individu diajak untuk menjauhi kejahatan, meningkatkan perbuatan baik, serta meneguhkan ketaatan kepada Allah. Mengamalkan doa ini membantu meningkatkan kesadaran akan perbuatan kita, mendorong perbaikan diri, dan merangsang tindakan baik dan berbakti kepada sesama.
  5. Rasa Syukur dan Penerimaan:
    Doa ini mengingatkan pada anugerah Allah. Melalui doa keselamatan dunia akhirat, kesadaran tentang pentingnya bersyukur atas nikmat-Nya semakin diperkuat. Hal ini membantu mempertahankan sikap rendah hati, menghargai berkah-Nya, serta merangsang upaya untuk menggunakan nikmat dengan bijak dan bermanfaat.
  6. Penguatan Iman dan Keyakinan:
    Dalam menghadapi ujian hidup, doa ini menjadi sumber kekuatan dan harapan. Keyakinan bahwa doa-doa kita didengar dan dijawab oleh Allah memberi kekuatan dan dukungan. Dengan mengamalkan doa ini, individu muslim semakin mengokohkan keyakinan akan perlindungan dan anugerah-Nya.
  7. Pembentukan Akhlak Mulia:
    Doa ini mencakup permohonan untuk mendapatkan petunjuk dan kebaikan. Di dalamnya, juga terkandung permohonan agar terhindar dari godaan dan keburukan. Dengan konsisten mengamalkan doa ini, individu muslim diingatkan untuk memelihara akhlak yang baik, menghindari tindakan tercela, serta berusaha menjalani hidup dengan integritas.

Doa selamat dunia akhirat tidak hanya membawa dampak positif kepada individu, tetapi juga pada masyarakat secara keseluruhan. Dengan mempererat hubungan dengan Allah, individu dapat mencapai kedamaian, keselamatan, dan kebaikan di dunia ini.

Kesimpulan

Dalam akhir perjalanan kita melalui pembahasan ini, kita dapat mengambil beberapa kesimpulan penting mengenai doa selamat untuk dunia dan akhirat. Doa-doanya bukanlah sekadar rangkaian kata-kata, tetapi merupakan ungkapan tulus dari hati yang mengandung makna mendalam dalam hubungan kita dengan Allah SWT.

Kita telah memahami bahwa doa selamat dunia akhirat memiliki tujuan utama untuk memohon perlindungan, ampunan, petunjuk, dan keselamatan baik dalam kehidupan dunia maupun di akhirat. Doa ini mengajarkan kita untuk bersyukur atas nikmat yang diberikan, menjauhi dosa, dan merenungkan pentingnya mempersiapkan diri menuju akhirat.

Kita juga menemukan bahwa ada adab-adab yang harus kita perhatikan dalam membaca doa ini, seperti niat ikhlas, membaca dengan khusyuk, dan mengamalkannya dengan tindakan nyata. Waktu-waktu yang dianjurkan untuk membaca doa ini juga memberi kita peluang untuk lebih dekat dengan Allah dan mendapatkan keutamaan dalam ibadah.

Mengamalkan doa selamat dunia akhirat membawa dampak positif yang signifikan. Dari memperoleh kedekatan dengan Allah hingga membentuk akhlak yang baik, doa ini menjadi sumber kekuatan, ketenangan, dan harapan bagi umat muslim dalam menghadapi berbagai aspek kehidupan.

Pertanyaan Umum

Q: Bagaimana bunyi doa selamat?
A: Bunyi doa selamat mengandung permohonan perlindungan dan keberkahan baik di dunia maupun akhirat. Isinya mencakup permohonan ampunan, petunjuk, keselamatan, dan kebaikan bagi kehidupan.

Q: Apa doa untuk akhirat?
A: Doa untuk akhirat adalah permohonan kepada Allah SWT agar memberikan kebaikan, ampunan, dan keselamatan di akhirat. Doa ini mencerminkan kesadaran akan pentingnya persiapan menuju kehidupan abadi.

Q: Apa manfaat baca doa selamat?
A: Membaca doa selamat memiliki manfaat seperti mendekatkan diri kepada Allah, mendapatkan perlindungan, meningkatkan ketaqwaan, menjaga diri dari godaan, dan memperoleh ketenangan jiwa.

Q: Apa artinya doa Selamat dunia akhirat?
A: Doa Selamat dunia akhirat mengandung permohonan agar Allah memberikan keselamatan, perlindungan, dan kebaikan dalam kehidupan dunia serta memberikan keselamatan abadi di akhirat.

Q: Doa meminta berkah dan rezeki?
A: Doa meminta berkah dan rezeki merupakan permohonan kepada Allah agar memberikan keberkahan dalam rezeki dan segala urusan hidup, serta memastikan rezeki yang halal dan berkah.

Q: Kapan membaca doa selamat?
A: Doa selamat dapat dibaca kapan saja, tetapi terdapat waktu-waktu dianjurkan seperti setelah shalat, saat sujud, di sepertiga malam terakhir, pada hari Jumat, dan selama bulan Ramadan.

Q: Apa doa terbaik untuk orang tua?
A: Doa terbaik untuk orang tua adalah permohonan kepada Allah untuk memberikan keselamatan, kesehatan, ampunan, dan kebahagiaan kepada mereka. Contohnya adalah “Rabbighfir lii waliwaalidayya…”

Q: Robbana Latuzig Qullubana itu doa apa?
A: Robbana Latuzig Qullubana adalah bagian dari doa yang bermakna “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau condongkan hati kami setelah Engkau beri petunjuk kepada kami…” (Al-Imran: 8). Doa ini memohon agar Allah menjaga keimanan dan keteguhan hati.

Pentingnya Doa Selamat dan Dampak Positifnya